Haruskah aku menerima kasihmu yang baru menguntum bunga Jangan hanya indah di mata Jangan disiakan madah cinta Namun bintang bukannya satu Kerlipan hatiku ingin kau buru Ada hanya kau kehampaan Jangan aku yang jadi alasan Ku fikir kau teman biasa Tidak akan berputik cinta Mungkin jua belum menjelma Aku tak sanggup dikecewa Cintaku satu untuk selamanya Aku pencinta yang setia Mustahil ada yang kedua Yang Kedua Tiada yang kedua